Perangkat yang menggunakan Android, baik ponsel maupun tablet terkenal sebagai perangkat yang boros penggunaan baterainya. Perangkat dengan OS Android bekerja dengan begitu banyak background proccess, seperti launcher dan wallpaper, GPS yang dibiarkan aktif terus, WI-FI yang juga terus aktif, serta kondisi selalu ‘online’  yang tanpa di sadari telah menguras habis daya baterai.
Daya baterai perangkat Android juga bisa dipengaruhi oleh kondisi eksternal. Sinyal 3G yang lemah, akan memaksa baterai untuk bekerja ekstra, padahal Anda sedang melakukan panggilan dalam keadaan bergerak (dalam kendaraan). Dalam keadaan tersebut, kerja baterai sangat keras untuk mempertahankan perangkat Android tetap bisa digunakan. Keadaan selanjutnya, jika sinyal yang diterima lemah, maka akan membuat koneksi data menjadi lambat sehingga dibutuhkan waktu yang lebih lama untuk mengakses internet, dan melakukan sinkronisasi.
Berikut tips cara menghemat baterai pada perangkat Android.


  • Charging : Usahakan melakukan charging pada saat perangkat Android benar-benar sudah dalam keadaan low battery, dan cabut charger ketika status baterai ‘Charged’ atau full. Hal ini sebenarnya berlaku umum untuk setiap gadget.
  • Task Manager : Tutup atau matikan aplikasi yang tidak diperlukan oleh system melalui task manager.
  • Wallpaper : Gunakan wallpaper statis daripada wallpaper yang dinamis. Atau tidak perlu menggunakan wallpaper aja sekalian :-)
  • Kecerahan layar : Mungkin ini agak kurang nyaman, tapi dengan mengurangi kecerahan layar pada perangkat Android, akan mengurangi beban baterai.
  • Wi-Fi, Bluetooth & GPS : Ketiga aplikasi ini sangat vital, juga buat saya yang fakir bandwith (paket internet-nya dibatasi quota) ini. Namun jika memang Anda sadari sedang jauh dari sinyal Wi-Fi atau tidak membutuhkan GPS serta tidak sedang sharing data/koneksi wireless via bluetooth, non aktifkan saja ketiga aplikasi ini. Kerja ketiga aplikasi ini yang terus ‘bergerilya’ mencari sinyal sangat menguras baterai.
  • Sinkronisasi : Perangkat  Android ketika pertama kali di aktifkan meminta ijin untuk sinkronisasi dengan layanan Google yang terkait dengan akun gmail. Biasanya pengguna memilih untuk membolehkan sinkronisasi tersebut, yang sebenarnya cara kerjanya invisible, tapi ternyata menguras baterai juga. Silahkan masuk ke menu Settings > Accounts & Sync > lalu Uncheck Back ground data untuk mematikan sinkronisasi tersebut.
  • Aplikasi Android penghemat baterai : Setelah menjalankan tips diatas untuk menghemat baterai perangkat Android, Anda bisa menggunakan aplikasi Android penghemat baterai. AplikasiAndroid.co pernah memposting dua aplikasi Android penghemat baterai, yaitu Easy Battery Saver dan Battery Doctor. Satu lagi rekomendasi dari seorang teman dan juga  banyak direkomendasikan di internet adalah JuiceDefender Battery Saver yang tersedia gratis di Android Market.

0 komentar: